MEDIA ALLROUND 
Surabaya, Media Online Kompas Publik.com – Menjelang purna tugas, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, dan Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf, pamit kepada seluruh masyarakat Jawa Timur sekaligus menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya terhadap seluruh masyarakat Jatim yang selama sepuluh tahunini, memberikan dukungan yang sangat luar biasa.
“Mohon pamit, nanti Ibu Khofifah dan Mas Emil yang akan melanjutkan kapal menuju pelabuhan yang diidamkan masyarakat Jatim. Saya pribadi dan atas nama keluarga mohon maaf lahir batin. Dimana dalam kehidupan ini yang maksudnya baik belum tentu juga penerimaan atau pelaksanannya juga baik,” ujar Pakde Karwo, sapaan akrab Gubernur Jatim ini.
MenurutPakde Karwo, rakyat Jatim adalah masyarakat yang sangat matang terhadap demokrasi. Rakyat Jatim juga sangat terbuka dengan dilandasi basis budaya dan spiritual. Selain itu, rakyat Jatim menjadi masyarakat cerminan atau miniatur Indonesia, yang setia terhadap Pancasila dan UUD 1945, NKRI dan kebhinekaan.
“Suasana seperti ini yang kemudian melahirkan pemerintahan di Jatim yang menekankan pendekatan musyawarah mufakat atas dasar pandangan hidup yakni persaudaraan dan kekerabatan,” kata Pakde Karwo.
Pakde Karwo juga meminta kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD)selaku penyelenggara pemerintahan di Jawa Timuruntuk selalu menjaga kekompakan, yang dibutuhkan untuk menyukseskan pembangunan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jatim.
“Saya berharap kekompakan tetap terjaga, dan Jawa Timur harus selalu maju membangun dan melayani masyarakat,” pesan Pakde Karwo.
Ia mengatakan, banyak kenangan manis dan prestasi, baik tingkat nasional maupun internasional yang berhasil diraih Jawa Timur dalam sepuluh tahun terakhir. Keberhasilan itu tidak lepas dari kompaknya seluruh OPD di lingkup Pemprov Jatim.
Tidak lupa, Pakde Karwo juga menyampaikan rasa syukur bisa mengabdikan diri di provinsi ujung timur Pulau Jawa kurang lebih 40 tahun. Baik sebagai birokrat maupun saat memimpin Jatim menjadi seorang kepala daerah. “Saya bersyukur telah berada di lembaga ini selama 40 tahun, sejak menjadi staf hingga jenjang karir sebagai Sekdaprov dan dipercaya oleh masyarakat Jatim menjadi kepala daerah,” ungkapnya.(an)
