MEDIA ALLROUND 
Demo Buruh Jatim gelar aksi May Day di depan Kantor DPRD Jatim
Surabaya, Media Online Kompaspublik.com-Ribuan buruh Jatim menggelar aksi May Day 2022 yang sempat tertunda. Aksi dilakukan di depan gedung DPRD Jatim dan membuat kemacetan di Jalan Indrapura.
Demo ini diikuti dari massa Partai Buruh dan aliansi Gerakan Buruh Jatim. Dalam aksinya mereka longmarch dan mendirikan sebuah panggung berwarna oranye.
Pantauan di lokasi, massa tiba di Gedung DPRD Jatim di Jalan Indrapura sejak pukul 13.00 WIB. Banyaknya buruh hingga memenuhi separuh ruas jalan. Akibatnya arus lalin sempat terjadi kemacetan.
Sementara itu, buruh yang demo tampak menggelar orasi sambil membentangkan berbagai bendera dan poster/spanduk tuntutannya.
“Partai Buruh ini sebagai alat untuk kita bisa masuk ke parlemen. Agar kita bisa suarakan keresahan-keresahan kita, keresahan masyarakat. Apakah kalau Partai Buruh masuk ke parlemen teman-teman (buruh) berhenti mobilisasi? Tidak, kita akan terus mobilisasi,” kata salah satu orator dari atas panggung, Sabtu (14/5/2022).
Ketua Exco Partai Buruh Surabaya, Nuruddin Hidayat mengatakan, aksi kali ini diikuti oleh para buruh yang ada di Jatim. Demo dilakukan untuk pemantapan politik buruh sekaligus merayakan Hari Buruh Internasional yang sempat tertunda.
“Momen Hari Buruh tahun ini digunakan untuk pemantapan tekat kaum Buruh untuk membangun kekuatan politiknya sendiri melalui Partai Buruh,” kata Nuruddin.
“Hari ini merupakan aksi untuk merayakan Hari Buruh Internasional yang harusnya kita rayakan tanggal 1 Mei. Namun 1 Mei 2022 ini kan mendekati Hari Raya, sehingga buruh sudah banyak yang mudik.
“Sehingga aksi kita tunda pada tanggal 14 Mei. Jadi aksi May Day ini spesial, beda dengan aksi sebelumnya, karena pada saat ini kita bulatkan tekad untuk membangun kekuatan politik sendiri melalui partai buruh,” tambahnya.
Kasihumas Polrestabes Surabaya, Kompol M Fakih mengatakan, sebanyak 3.838 personel diterjunkan untuk melakukan pengamanan demo buruh. Personel tersebut dari Polda Jatim dan polsek jajaran serta instansi terkait.
“Kami kerahkan 3.838 personel gabungan polsek jajaran di Polrestabes Surabaya, TNI, Satpol PP, Dishub dan Damkar,” tandas Fakih.(an)
