HOME // Peristiwa

Penyekatan dan Swab Antigen di Jembatan Suramadu Dihentikan

 Pada: Kamis, 24 Juni 2021

Kondisi pos penyekatan di Jembatan Suramadu

Surabaya, Media Online Kompaspublik.com-Terhitung mulai hari ini, Rabu 23 Juni 2021, penyekatan dan swab antigen di Jembatan Suramadu resmi dihentikan di kedua sisi, Bangkalan dan Surabaya. Keputusan itu diambil sesuai hasil analisa dan evaluasi yang sudah dilakukan oleh Forkopimda Provinsi maupun Kabupaten/ Kota. Hal ini ditegaskan Kombes Pol Gatot Repli Handoko Kabid Humas Polda Jatim.

“Jadi pos penyekatan yang ada di sisi Bangkalan itu dicabut dan juga pos yang ada di sisi Surabaya,” ujar  Gatot Repli Handoko, Rabu (23/6/2021).

Penyekatan akan beralih ke 8 desa zona merah di Bangkalan. Adapun 8 desa zona merah tersebut, yakni, Kelurahan Kraton, Kelurahan Pejagan, dan Kelurahan Bancaran. Ketiganya berada di Kecamatan Bangkalan.

Kemudian Desa Arosbaya dan Desa Tengket di Kecamatan Arosbaya, Desa Moarah di Kecamatan Klampis, Desa Kombangan di Kecamatan Geger, dan Kelurahan Tunjung di Kecamatan Burneh.

“Penanganan Covid-19 di Bangkalan akan difokuskan di 5 Kecamatan dan 8 Desa yang ada di Kabupaten Bangkalan” jelas Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Rabu (22/6/2021) pagi.

Gatot  mengatakan, pihaknya tidak akan kendor dalam menangani Covid-19. Sehingga masyarakat yang melintas di Jembatan Suramadu diwajibkan membawa Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) dan petugas hanya memeriksa surat tersebut.

“Masyarakat dari Madura harap membawa SIKM yang bisa didapatkan di kecamatan maupun kelurahan RT dan RW. Kita akan fokuskan pada pengecekan secara random terhadap SIKM. Sekarang fokus kita di Bangkalan,” tegasnya.

Gatot mengungkapkan peniadaan pos penyekatan di Jembatan Suramadu telah melalui beragam pertimbangan. Forkopimda Jatim, katanya, telah melakukan analisa dan evaluasi (anev). Pertimbangannya, penyekatan sudah digelar selama 14 hari dan ditemukan penurunan kasus dari warga yang di-swab test antigen di penyekatan Suramadu.

Baca Juga :  Bareskrim Polri Musnahkan 5 Hektare Ladang Ganja

“Saat ini sudah tidak ada lagi pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas di jembatan Suramadu,” tambah Gatot.

Sebelumnya, pada sejumlah orang pada hari Selasa (22/ 6/2021) sekitar pukul 03.00 WIB pos penyekatan di jembatan Suramadu menjadi sasaran penyerangan oleh warga. Sejumlah fasilitas umum rusak akibat serangan tersebut.

Sehari sebelumnya, pada hari Senin (21/6/2021) ratusan warga Bangkalan, Madura. Melakukan aksi unjuk rasa di depan Balai Kota Surabaya. Mereka menuntut agar Wali Kota Surabaya menghentikan tes antigen di Jembatan Suramadu.(an/ss)


Sudah dibaca : 82 Kali
 


Berkomentarlah yang bijak. Apa yang anda sampaikan di kolom komentar adalah tanggungjawab anda sendiri.