Surabaya, Media Allround – Kasus pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi, pada Kamis (06/03/25), sekitar pukul 02.00 WIB di pertigaan Jalan Tanjungsari, Surabaya berhasil ditangkap Unit Reskrim Polsek Sukomanunggal.
Kedua tersangka, yaitu Rico Putra Wijaya (19) dan Ahmad Marzuki Sulthony Dafa (20), keduanya karyawan pabrik asal Gresik, diduga terlibat dalam aksi pencurian dengan kekerasan terhadap korban, Inka Febriyani (22), seorang warga Banyuwangi yang tinggal di Surabaya.
Kejadian bermula ketika korban, Rizki Darmawan, sedang dalam perjalanan pulang setelah membeli makanan sahur di daerah Manukan. Saat melintas di Jalan Karangpoh, dua pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Vario merah tanpa plat nomor mendekati korban.
Salah satu pelaku kemudian menarik paksa tas milik korban yang berisi uang tunai sebesar Rp 3.000.000. Korban berusaha mengejar pelaku dan berhasil menabrak sepeda motor mereka di pertigaan Jalan Tanjungsari.
Dengan bantuan warga, dua pelaku, yaitu Rico Putra Wijaya dan Ahmad Marzuki Sulthony Dafa, berhasil diamankan, sementara satu pelaku lainnya, berhasil melarikan diri.
Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal Ipda Eko Yudha menerangkan, dari hasil pengakuan kedua pelaku, mereka sudah beraksi di 9 lokasi. 5 di Surabaya dan 4 lokasi di Gresik.
“Di Surabaya itu mereka sudah beraksi di Kupang Jaya, Tanjungsari, 3 lokasi di Citraland. Sementara yang di Gresik 2 kali di Kota Baru Driyorejo, 1 di Legundi dan 1 kali di Wringinanom,” kata Eko.
Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain tas cangklong warna pink kombinasi putih milik korban dan sepeda motor Honda Vario merah tanpa plat nomor.
Kapolsek Sukomanunggal, Kompol Zainur Rofik, S.H., menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan polisi dengan nomor LP/B/10/III/2025/SPKT/Polsek SKM/Polrestabes SBY/Polda Jatim.
Kompol Zainur menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap tindak kejahatan, terutama di malam hari
“Kami akan melanjutkan proses penyidikan dan pengembangan kasus ini untuk menangkap pelaku yang masih buron,” ujarnya.(an)