Penyerangan yang terjadi di Mako Polrestabes Surabaya, tiga gereja di Surabaya, dan daerah sekitarnya telah sedikitnya memakan korban meninggalkan dunia dengan total lebih dari 11 orang, serta puluhan korban luka-luka.
Selain itu, masih YAS memaparkan, “Kami mendorong dan mendukung pemerintah, kepolisian serta Badan Intelejen Negara untuk mengusut tuntas aksi ini sampai ke akar-akarnya,” Paparnya.
Kata YAS mengharapkan, bahwa pemerintah dan aparat kepolisian perlu memaksimalkan perananannya agar upaya baik preventif maupun represif terhadap pelaku teror dapat terlaksana demi meminimalisir bahkan mencegah terjadinya kejahatan terorisme.
Sedangkan disisi lain, YAS menambahkan, Semua masyarakat harus saling bahu membahu bersama pemerintah dan sektor lainnya dalam memberantas aksi kejahatan kemanusiaan yang marak beredar dewasa ini. Sebab tragedi ini tidak lain akan mengoyak-oyak kedamaian di masyrakat. Dan kejahatan ini harus menjadi motivasi yang mampu memperkuat seluruh elemen masyarakat dalam melawan kejahatan terorisme.