Media Online Kompas Publik- Guna mengantisipasi kelangkahan bahan bakar LPG dalam menjelang hari raya Idul Fitri 1439 H (2018 M), maka pihak Pertamina menambah pasokan LPG ukuran 3 Kg hingga 300 %, atau setara dengan 275.600 tabung Elpiji melon, sehingga stok LPG 3 Kg diwilayah Propinsi Jawa Timur terlihat aman dan tidak ada kelangkahan. Salah satunya diwilayah Kab/Kota Mojokerto dan Jombang.
Menurut sumber, sebut saja Lilis seorang konsumen pengguna LPG 3 Kg menuturkan, bahwa dirinya sejak bulan ramadhan tahun ini (2018), makin mudah membeli LPG 3 Kg ditoko yang terdekat. Padahal sebelum bulan ramadhan, LPG warna melon belinya di toko terdekat ini agak lumayan sulit.
“LPG 3 Kg sekarang makin gampang belinya di toko terdekat rumah saya. Padahal dulunya sebelum bulan ramadhan, saya beli LPG 3 Kg ditoko dekat rumah saya agak sulit, karena stoknya barang itu, sering habis,” Ujar Lilis (Nama sebutan) pada hari Jum’at (8/6/18).
Kemudian didalam keterangan Manajer Operasional di salah satu perusahaan yang menangani distribusi LPG 3 Kg berinisial HN mengatakan, bahwa perusahaan tempat dirinya kerja mendapatkan tambahan pasokan LPG 3 Kg sebesar kurang lebih 200 persen.
“Jadi kami pastikan, kalau stok LPG 3 Kg menjelang hari raya Idul Fitri di Kab/Kota Mojokerto dan Jombang dijamin aman dan tidak ada kelangkahan, karena perusahaan tempat kerja saya dapat tambahan stok LPG 3 Kg dari Pertamina sekitar 200 persen,” Aku HN kepada media ini.
Masih HN menjelaskan, bahwa untuk harga sampai saat ini, LPG ukuran 3 Kg masih terbilang stabil.
“Harganya masih sekitar Rp.16 ribu per tabung sesuai dengan HET. Penambahan stok LPG 3 Kg ini, sudah sejak bulan ramadhan, sehingga masyarakat diminta tidak perlu khawatir, sebab stok LPG 3 Kg selama ramadhan dijamin aman,” Tutur HN.
Nampaknya Pertamina melakukan penambahan stok LPG 3 Kg itu untuk back-up stok kebutuhan memasak masyarakat selama hari raya Idul Fitri 1439 H. (Ded/Twi).