Media Allround- Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menghadiri agenda tanam tebu perdana kerjasama antara PTPN X dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, di Desa Gading, Kecamatan Jatirejo, Jum’at (15/7) pagi.
Dalam sambutannya, Ikfina sangat bersyukur, dengan adanya kerjasama antara PTPN X dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur dapat memberikan kontribusi terhadap lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kabupaten Mojokerto. “Juga nantinya dalam kondisinya secara global, memberikan kontribusi juga terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Mojokerto karena wilayahnya di Kabupaten Mojokerto,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ikfina juga menambahkan, adanya kerjasama ini di wilayah Kabupaten Mojokerto dapat meningkatkan dan mengembangkan potensi-potensi yang ada di Kabupaten Mojokerto. “Saya bangga dan kami siap untuk bersinergi dan mempermudah segala hal yang dibutuhkan untuk pelaksanaannya,” tuturnya.
Selain itu, Bupati Ikfina juga menjelaskan, lahan di Kabupaten Mojokerto yang berpotensi untuk menjadi lahan tebu kurang lebih sebesar 11.140 ha pada tahun 2021. “Potensi tersebut yang masih dapat terpenuhi lahan seluas 8.862.6 ha, dengan total produksi gula 45.055 ton dan produktivitas gula 4.812 kg per ha,” ucapnya.
Lanjut Ikfina, adanya penambahan luas tanah tanam tebu pada tahun 2022 ini, tercatat potensi lahan tebu kurang lebih seluas 12.000 ha, dan sampai bulan juli tahun 2022, luas tanam tebu mencapai hingga 8.721,8 ha. “Dengan jumlah petani yang kurang lebih sama yaitu 2.665 orang dan asumsi rendemen sekitar 7.00 persen, sehingga diharapkan produksi gula meningkat menjadi sekitar 47.000 ton,” Ujarnya.
Orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga menjelaskan, pada saat ini Presiden Republik Indonesia sudah memberikan rambu-rambu adanya potensi kesulitan pangan dan krisis ekonomi dunia. “Mudah-mudahan program ini bisa menjadi salah satu usaha untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terkait masalah ekonomi akibat dampak Covid-19,” pungkasnya.
Setelah memberikan sambutan, Bupati Ikfina melanjutkan tanam tebu perdana secara simbolis bersama kepala PTPN X, Tuhu Bangun, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) I Putu Gede Astawa, dan Forkompimda Kabupaten Mojokerto. (Tawi/Ar).