HOME // Daerah

Polemik Polres Pasuruan VS Wartawan Pasuruan, DPD SWI Sidoarjo Apresiasi Sikap Wartawan Boikot Pemberitaan

 Pada: Kamis, 27 April 2023

Sidoarjo, Media Online Kompaspublik.com – Baru-baru ini adanya informasi dari grub WA “Media Pasuruan Bersatoe” bahwa rekan media khususnya di kabupaten Pasuruan bersitegang dengan Polres Pasuruan.

Dilansir dari Percakapan via grup di Whatsapp “Media Pasuruan Bersatoe”, ada kesan terjadi miss komunikasi antara Polres Pasuruan dengan sejumlah awak media dan terkesan hubungannya kurang harmonis.

Dari percakapan via grup di Whatsapp Media Pasuruan Bersatoe tersebut, dapat disimpulkan bahwasanya, secara kolektif para awak media di Pasuruan akan memboikot Pemberitaan atau tidak menaikkan Anev maupun Given kegiatan Polres Pasuruan.

Sehingga minggu, (23/04/23) di beberapa grub WA wartawan di Kabupaten Pasuruan muncul selebaran surat elektronik di berupa himbauan penolakan menaikkan given maupun pemberitaan terkait kinerja baik Polres Pasuruan dibeberapa media cetak maupun online.

Salah satu himbauan yang ada di group WhatsApp dari Ketua DPD SWI Pasuruan Raya Uswatun Jamilah, SE menginstruksikan, kepada seluruh jajaran dan pengurus dan anggota SWI Pasuruan, yang sudah terbiasa menaikkan pemberitaan perihal pemberitaan Given dari Humas maupun terkait kinerja Polres Pasuruan Kabupaten. Mulai hari, detik ini mari kita galang kekompakan dengan tidak usah menaikkan lagi. Terkecuali yang ikut langsung jika ada pres rilis.

” Dan ketika ada temuan terkait kinerja Polres Pasuruan, yang diduga tidak sesuai dengan UU serta aturan kode etik Polri jangan takut untuk konfirmasi dan beritakan perihal temuannya masing-masing. Karena itu Jurnalis sebagai kontrol sosial di masyarakat, “tutur Uswatun.

Sebagai bentuk kekompakan para wartawan, Kabiro maupun Kaperwil tertulis kolom dalam grup menyepakati akan memboikot setiap kegiatan di Polres Pasuruan.

Sementra itu, Kasi Humas Polres Pasuruan Iptu Bambang saat di konfirmasi melalui via WhatsApp mengatakan,” Sudah tak usulkan tapi belum ada kabar sehingga kita tetap tawakkal kepada Allah duluuur. Dan kita ambil Hikmahnya saja luuur…. Karna Allah masih selalu memberikan banyak kenikmatan kepada kita yang nilainya jauh lebih besar yang melebihi nilai THR Barokalloh,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemkab Mojokerto Gelar Konsultasi Publik RKPD 2023

Senada dengan itu, Ketua SWI DPD Sidoarjo, NC Suherman SH mengapresiasi sikap tegas pemboikotan para wartawan di Kabupaten Pasuruan serta mendukung penuh keputusan yang diambil dari rekan-rekan media di Pasuruan.

“Ini bukan soal THR, namun harga diri seorang jurnalis sebagai kontrol sosial. Sebagai sesama insan media kami sangat mendukung keputusan tersebut. Tetap semangat dalam menjalankan tugas jurnalistik,”ujar NC Suherman SH.(an)


Sudah dibaca : 118 Kali
 


Berkomentarlah yang bijak. Apa yang anda sampaikan di kolom komentar adalah tanggungjawab anda sendiri.