HOME // Daerah // Pemerintahan // Peristiwa

Gubernur Jatim : Stok Bahan Pokok Jatim Aman Sampai Lebaran

 Pada: Rabu, 25 April 2018
Surabaya. kompaspublik.com-Persedian bahan pokok pangan di Propinsi Jawa Timur (Jatim), terlihat aman smpai pada saat puasa, hingga lebaran. 
“Semua bahan pokok mulai beras, gula, minyak goreng, tepung terigu, daging sapi, daging ayam, telur ayam dan sayur-sayuran mengalami surplus,” Kata Soekarwo (Pakde karwo), Gubernur Jatim terang. 
Masih Pakde karwo pada kegiatan Rakor Fokus Stategi Antisifasi Gejolak Harga Menjelang Rhamadan dan Lebaran di Hotel Sangri-La  Surabaya,  Kamis (19/4) mengatakan, hampir semua kebutuhan bahan pokok mengalami surplus atau kelebihan kecuali kedelai dan bawang putih.
“Contohnya: produksi beras di Jatim setiap bulan Desember dan Januari minus 13 ribu ton dan 12 ribu ton. Tetapi saat panen raya bulan Maret produksi beras bisa mencapai 1,7 juta ton yang sudah menjadi beras sekitar 600 ribu ton. Dan produksi gabah sebagaian berada di masyarakat, di petani, dan di pedagang. Sedangkan di gudang-gudang Bulog ada sekitar 1,4 juta ton gabah. Sementara beras untuk dikonsumsi hanya 40 ribu ton/bulan. Belum lagi ditambah nanti panen pada bulan Juni sebesar 860 ribu ton dan 960 ribu ton pada bulan Juli, sehingga beras di Jatim sangat mencukupi dan aman,” Katanya. 
Sambung Pakde karwo mengungkapkan, tentunya beras di Jatim pada tahun lalu ada kelebihan sekitar 5,13 juta ton. Kelebihan beras Jawa Timur tersebut bisa didstribusikan penduduk diluar Jatim. Sementara untuk gula pasir stoknya aman, begitupun untuk daging sapi.
“Sayangnya kedelai sampai lebaran nanti mengalami minus, begitu pula dengan bawang putih, juga masih kekurangan 12 ribu ton. Karena itu baru-baru ini ada bawang putih impor 20 ribu ton lebih masuk Jatim yang harganya sekitar Rp 25 ribu/kg. Sedangkan sayur mayur seperti cabe rawit, cabe merah besar dan cabe merah keriting serta bawang merah juga surplus,” Ungkapnya. 
Lanjut Pakde Karwo menuturkan, tugas Provinsi Jatim saat ini adalah mendistribusikan sebagian stok bahan pokok pangan ke 16 provinsi di Indonesia, khususnya di Indonesia Bagian Timur. 
“Jadi kelebihan bahan pokok pangan di Jatim untuk membantu daerah-daerah lain di Indonesia yang masih membutuhkan. Meskipun Jatim stok bahan pokoknya aman, tetapi dalam menghadapi hari besar keagamaan Puasa dan Lebaran 2018 tetap akan mengadakan operasi pasar,” Tuturnya. 
Pada kesempatan ini, Gubernur Soekarwo bersama Kemendag dan Bank Indonesia menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Barang Kebutuhan Pokok sebagai  Antisipasi  Menghadapi  Puasadan  Lebaran  2018. Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Tim  Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Jawa Timur dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan kabupaten/kota se-Jawa Timur.(lis)
Baca Juga :  Proses Paket Lelang Proyek, Disinyalir Tidak Jelas

Sudah dibaca : 65 Kali
 


Berkomentarlah yang bijak. Apa yang anda sampaikan di kolom komentar adalah tanggungjawab anda sendiri.